Proses Terjadinya Gigi Karies
Faktor Internal Gigi Karies
Faktor penyebab karies gigi terdiri dari penyebab dalam individu dan penyebab luar individu. Faktor dalam penyebab karies gigi adalah faktor di dalam mulut yang berhubungan langsung dengan proses terjadinya karies gigi antara lain host, mikroorganisme, substrat dan waktu. Sedangkan faktor luar individu adalah status ekonomi, keluarga, pekerjaan, fasilitas kesehatan gigi dan pendidikan kesehatan gigi yang pernah diterima (Rahmawati I, 2011).
1. Faktor Host2. Faktor MikroorganismeTerbentuknya karies gigi diawali dengan terdapatnya plak yang mengandung bakteri pada gigi. Oleh karena itu kawasan gigi yang memudahkan peletakan plak sangat memungkinkan diserang karies. Kawasan-kawasan yang mudah diserang karies tersebut adalah :
1) Pit dan fissure pada permukaan oklusal molar dan premolar, pit bukal molar dan pit palatal incisive
2) Permukaan halus di daerah aproksimal sedikit di bawah titik kontak
3) Email pada tepian di daerah leher gigi sedikit di atas tepi gingiva
4) Permukaan akar yang terbuka, yang merupakan daerah tempat melekatnya plak pada pasien dengan resesi gingiva karena penyakit periodonsium.
5) Tepi tumpatan terutama yang kurang atau mengeper
Mikroorganisme adalah faktor paling penting dalam proses awal terjadinya karies. Mereka memfermentasi karbohidrat untuk memproduksi asam. Plak gigi merupakan lengketan yang berisi bakteri produk-produknya, yang terbentuk pada semua permukaan gigi. Akumulasi bakteri ini tidak terjadi secara kebetulan melainkan terbentuk melalui serangkaian tahapan.
Makanan dan minuman yang bersifat fermentasi karbohidrat lebih signifikan memproduksi asam, diikuti oleh demineralisasi email. Tidak semua karbohidrat benar-benar kariogenik. Produksi polisakarida ekstraseluler dari sukrosa lebih cepat dibandingkan dengan glukosa, fruktosa dan laktosa. Sukrosa merupakan gula yang paling kariogenik, walaupun gula lain juga berpotensi kariogenik (Taringan, 2014).
4. Faktor Waktu
Adanya kemampuan saliva untuk mendepositkan kembali mineral selama berlangsungnya proses karies, menandakan bahwa proses karies tersebut terdiri dari saliva ada di dalam lingkungan gigi, maka karies tidak menghancurkan gigi dalam bulan atau minggu, melainkan dalam bulan atau tahun. Dengan demikian sebenarnya terdapat kesempatan yang baik untuk menghentikan penyakit ini (Kidd E, Sally J, 2013).
Faktor Eksternal Karies Gigi
1. UsiaPrevalensi karies meningkat seiring bertambahnya usia karena semakin bertambahnya usia, aliran saliva menurun pada individu yang aliran salivanya menurun, maka aktivitas karies akan meningkat.
Lebih umum pada laki-laki daripada perempuan yang bisa disebabkan oleh gaya hidup laki-laki yang konsumsi alcohol dan merokok.
3. Penyakit Sistemik
Berbagai komplikasi diabetes dapat bermanifestasi pada rongga mulut. Neuropati (gangguan saraf tubuh) menyebabkan hiposaliva (berkurangg aliran saliva) sehingga permukaan mukosa menjadi kering, sensasi mulut terbakar, peningkatan insidensi karies dan peningkatan frekuensi serta keparahan infeksi bakteri atau jamur (Amalia, dkk, 2021).
0 komentar:
Posting Komentar